Kolaborasi PKKA-PRO – CDC – Kemenkes : Pengembangan Surveilans Diare & Effectiveness Vaksin Rotavirus RV3 di Indonesia

Pada hari Senin 9 Januari 2023, tim Pusat Kajian Kesehatan Anak (PKKA-PRO) FK-KMK UGM menghadiri undangan oleh CDC dan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) untuk mendiskusikan pengembangan surveilans diare rotavirus di Gedung dr.Adhyatma, MPH Direktorat P2PM Kemenkes RI. Tim PKKA-PRO FK-KMK UGM diwakili oleh dr. Jarir At Thobari, DPharm, PhD, Prof. Dr. dr. Hera Nirwati, Sp.MK, MKes, dr. Rony Trilaksono, Sp.A, M.Sc., Dr. A.W.Erlin Mulyadi, S.Sos., MPA, dan dr. Jonathan Hasian Haposan, MPH. Pertemuan yang dipimpin langsung oleh dr. Imran Pambudi, MPHM (Direktur P2PM Kemenkes RI) dan dihadiri oleh perwakilan CDC Atlanta, CDC Indonesia, WHO Indonesia, UNICEF, BBTKLPP Jakarta, Dinas Kesehatan Jakarta, dan Kemenkes RI (Komisi Ahli, Surveilans, Imunisasi, dan HPSIP) in bertujuan utama untuk koordinasi surveilans diare lintas sektor.

              Surveilans diare rotavirus penting dilakukan sehubungan dengan introduksi vaksin rotavirus yang akan segera dimulai di Indonesia secara nasional dalam waktu dekat. Tim PKKA-PRO FK-KMK UGM, dr. Jarir At Thobari, DPharm, PhD memaparkan update perkembangan uji klinik vaksin rotavirus dan studi-studi rotavirus lainnya yang mendukung kebijakan imunisasi vaksin rotavirus seperti studi costing, cost-effectiveness analysis vaksin rotavirus, dan surveilans rotavirus.

              Perwakilan Center for Disease Control & Prevention (CDC) Atlanta, Umesh Parashar, MBBS, MPH dan Jacqueline Tate, PhD, mempresentasikan pedoman surveilans diare dan contoh hasil surveilans rotavirus yang telah dilakukan di berbagai negara. Pemaparan rencana sureilans diare yang akan dilakukan oleh Kemenkes RI dilanjutkan dengan diskusi dan tanya jawab dari berbagai lintas sektor. Pengembangan surveilans diare oleh Kemenkes RI ini telah berlangsung kurang lebih 2 tahun terakhir dengan melibatkan konsultasi dari PKKA-PRO FK-KMK UGM yang telah memulai surveilans diare dan rotavirus sejak tahun 1980an diprakarsai oleh Prof. dr. Yati Soenarto, PhD, Sp.A(K). Pertemuan daring dan luring telah beberapa kali dilakukan dan terakhir dilakukan rapat finalisasi Pedoman dan Petujunjuk Teknis Surveilans Diare di Bogor pada bulan akhir tahun 2022 yang lalu.

              Pada hari Selasa 10 Januari 2023, tim PKKA-PRO bersama CDC Atlanta dan CDC Indonesia melakukan pertemuan lanjutan di Hotel Four Points Thamrin untuk membahas pengembangan surveilans diare rotavirus dan effectiveness vaksin rotavirus RV3 di Indonesia akan didukung oleh CDC Foundation dan diinisiasi oleh PKKA-PRO FK-KMK UGM berkolaborasi Kemenkes RI. Protokol penelitian dipaparkan oleh dr. Rony Trilaksono, Sp.A, M.Sc., sementara prosedur laboratorium dipaparkan oleh Prof. Dr. dr. Hera Nirwati, Sp.MK, M.Kes. Harapannya, kerjasama penelitian multi-year ini dapat mendeteksi pola penyakti diare rotavirus di Indonesia dan efektivitas vaksin rotavirus RV3 di Indonesia.

(dr.Jonathan H Haposan,MPH, Koordinator Project Manager Uji Klinik RV0319)