Seminar Aspek Klinis dan Pencegahan Demam Berdarah Dengue di RSUD Buleleng
Sebagai salah satu penyakit endemik yang menimbulkan dampak signifikan di Indonesia, demam berdarah dengue (DBD) terus menjadi perhatian serius bagi sektor kesehatan. Berdasarkan data, Indonesia mencatatkan angka kejadian demam dengue yang tinggi dengan 27 kasus per 100.000 penduduk pada tahun 2021. Puncak epidemi biasanya terjadi bersamaan dengan musim hujan, yang memperburuk situasi. Oleh karena itu, untuk mendukung upaya pencegahan dan penanganan yang lebih efektif, Pusat Kajian Kesehatan Anak (PKKA-PRO) Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada (FK-KMK UGM) bekerja sama dengan RSUD Buleleng berhasil menyelenggarakan seminar bertajuk “Aspek Klinis dan Pencegahan Demam Berdarah Dengue”. Seminar ini diharapkan memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada tenaga kesehatan di Buleleng, Bali, serta memperkenalkan pentingnya vaksin dengue dalam mendukung program imunisasi nasional.
Seminar ini memiliki tujuan yang jelas. Pertama, peserta diharapkan dapat memahami aspek klinis dan epidemiologi penyakit demam berdarah dengue, baik pada anak-anak maupun dewasa. Kedua, seminar bertujuan untuk meningkatkan pemahaman peserta tentang upaya pencegahan yang dapat dilakukan untuk menekan angka kejadian DBD. Ketiga, penting bagi peserta untuk memahami vaksin dengue serta penggunaannya secara klinis. Dengan mendalami topik-topik tersebut, diharapkan para tenaga kesehatan dapat meningkatkan kualitas layanan dan mengoptimalkan upaya pencegahan DBD di wilayah Buleleng dan Indonesia pada umumnya.

Sesi Pembukaan Seminar, Foto peserta dan Tim Peneliti.
Seminar dilaksanakan pada hari Sabtu, 1 Februari 2025, seminar ini akan dihadiri oleh berbagai tenaga medis dari Kabupaten Buleleng, termasuk dokter spesialis anak, dokter spesialis penyakit dalam, serta dokter umum. Seminar ini akan menghadirkan pembicara ahli, seperti Prof. Dr. Jarir At Thobari, D.Pharm., Ph.D., dari Universitas Gadjah Mada dan para praktisi dari RSUD Buleleng, termasuk dr. Putu Arya Nugraha, Sp.PD, serta dr. Nyoman Suciawan, Sp.A. Para peserta akan terlibat dalam diskusi mendalam mengenai epidemiologi, pengendalian penyakit, serta pengenalan vaksin dengue yang menjadi salah satu upaya pencegahan yang menjanjikan.

Sesi Pemaparan Materi.
Seminar ini juga berkontribusi pada pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya dalam hal SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera yang berfokus pada upaya peningkatan kesehatan masyarakat dan pengendalian penyakit menular. Dengan meningkatkan pemahaman tentang penyakit dengue, seminar ini membantu mengurangi dampak buruk DBD terhadap masyarakat. Selain itu, SDG 4: Pendidikan Berkualitas juga tercapai melalui transfer ilmu pengetahuan yang mendalam bagi tenaga kesehatan. Tidak kalah pentingnya, SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan tercapai dengan adanya kolaborasi antara institusi pendidikan dan layanan kesehatan, yang saling mendukung untuk menciptakan solusi terbaik dalam menangani masalah kesehatan masyarakat.
Dengan melibatkan berbagai pihak, seminar ini diharapkan tidak hanya memberikan manfaat bagi peserta, tetapi juga memperkuat ekosistem inovasi di bidang kesehatan.

Sesi Foto bersama Tim Peneliti.
Upaya ini juga sejalan dengan SDG 9: Industri, Inovasi, dan Infrastruktur, di mana pengembangan inovasi seperti vaksin dengue memainkan peran penting dalam upaya pencegahan dan penanggulangan penyakit. Para peserta yang mendapatkan wawasan dan keterampilan baru dari seminar ini diharapkan akan memperkuat infrastruktur layanan kesehatan di tingkat lokal dan nasional.
Seminar ini merupakan langkah penting dalam meningkatkan pemahaman dan kesiapan para tenaga medis dalam menangani demam berdarah dengue. Diharapkan, melalui kolaborasi antar sektor dan peningkatan pengetahuan, Indonesia dapat mencapai tujuan sehat dan sejahtera bagi seluruh masyarakat, serta turut mewujudkan Indonesia yang lebih siap menghadapi tantangan kesehatan di masa depan.
Penulis : Dhimas Sholikhul Huda A.Md.P.,
Editor : Apt. Sarah Ulfa MPH.
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!