Syawalan PKKA-PRO FK-KMK UGM: Mempererat Silaturahim dan Semangat Kerja Bersama

Yogyakarta, 11 April 2025 – Pusat Kajian Kesehatan Anak (PKKA-PRO) Fakultas Kedokteran Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan (FK-KMK) Universitas Gadjah Mada (UGM) kembali menggelar acara Syawalan sebagai bagian dari tradisi yang dilaksanakan setelah Hari Raya Idul Fitri. Acara yang digelar pada Jumat, 11 April 2025 di Swiss-Bell Boutique Hotel Yogyakarta ini, bertujuan untuk mempererat tali silaturahim, saling memaafkan, serta memperkuat hubungan antar civitas PKKA-PRO FK-KMK UGM. Kegiatan ini melibatkan seluruh staf, mulai dari Board PKKA-PRO, peneliti, asisten peneliti, hingga staf kantor.

Pembacaan Sari Tilawah Al-Qur’an Surat Al-Hasyr Ayat 23-24 Oleh Dhimas Sholikhul Huda A.Md.P, (Staf Logistik & Staf Sosial Media PKKA-PRO).

Acara dimulai dengan pembukaan dan lantunan sari tilawah yang dipandu oleh Dhimas Sholikhul Huda, (Staf Logistik dan Staf Sosial Media PKKA-PRO). Dalam sambutannya, Dr. dr. Ida Safitri Laksanawati, SpA(K), (Ketua PKKA-PRO), menyampaikan bahwa Syawalan kali ini menjadi momen penting bagi seluruh civitas PKKA-PRO untuk saling mengenal, mempererat hubungan, serta memaafkan satu sama lain. Hal ini diharapkan dapat menciptakan lingkungan kerja yang lebih harmonis dan produktif di masa depan.

Sambutan oleh Dr. dr. Ida Safitri Laksanawati, SpA(K), (Ketua PKKA-PRO).

Salah satu hal yang membedakan acara Syawalan kali ini adalah pemilihan kostum adat nusantara sebagai tema pakaian, menggantikan kebiasaan memakai pakaian berwarna putih. Setiap peserta pun berkesempatan untuk berkompetisi dalam nominasi kostum terbaik putra dan putri, dengan hadiah menarik yang disediakan. Kehadiran berbagai ragam pakaian adat juga menjadi simbol keberagaman budaya Indonesia yang dapat memperkaya pengalaman bersama dalam kebersamaan.

salah satu kemeriahan kostum adat nusantara peserta syawalan PKKA-PRO 2025.

Penyerahan hadiah nominasi Peserta Kostum adat Nusantara Terbaik.

Dalam kesempatan tersebut, Prof. dr. Yati S. Soenarto, PhD, SpAK, Ketua Board PKKA-PRO, memberikan pesan semangat kepada seluruh civitas PKKA-PRO. Ia menekankan pentingnya semangat dalam menjalani kehidupan, termasuk dalam pekerjaan, karena dengan semangat segala tantangan akan terasa lebih ringan dan dapat dihadapi bersama. Sebelum acara ditutup, Abah Ustadz Fadli Razi Nasir memberikan tausiyah mengenai makna aktualisasi diri dalam acara Syawalan, serta memimpin doa untuk keselamatan dan kesejahteraan seluruh civitas PKKA-PRO.

Prof. dr. Jarir At Thobari, D.Pharm., Ph.D.,   Prof. Dr. dr. Soenarto Sastrowijoto, SpTHT(K), dan Prof. dr. Yati S. Soenarto, PhD, SpAK, (Ketua Board PKKA-PRO)

Acara Syawalan ditutup dengan sesi foto bersama yang mengabadikan momen kebersamaan keluarga besar PKKA-PRO. Melalui kegiatan ini, tidak hanya terjalin hubungan yang lebih erat antar anggota, tetapi juga tercipta lingkungan yang lebih inklusif dan berbasis kolaborasi. Dengan semangat kebersamaan ini, diharapkan dapat lebih mendukung pencapaian tujuan bersama, terutama dalam mendukung prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan, seperti yang tercermin dalam SDG 17 tentang Kemitraan untuk Mencapai Tujuan, SDG 3 tentang Kehidupan Sehat dan Sejahtera, SDG 4 tentang Pendidikan Berkualitas, dan SDG 9 tentang Industri, Inovasi, dan Infrastruktur.

Tausiyah dan Do’a oleh Usztadz Abah Fadli Razi Nasir.

Peserta Syawalan 2025

Do’a bersama yang dipimpin oleh Ustadz Abah Fadli Razi Nasir.

foto bersama seluruh staf, Board PKKA-PRO, peneliti, asisten peneliti, hingga staf kantor.

Penulis: Dhimas Sholikhul Huda.